Wagub Salim S Mengga: Irigasi Prioritas, Sawit Harus Dibatasi Demi Swasembada Pangan Sulbar

- Penulis

Kamis, 10 Juli 2025 - 06:39 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

CYBERMERAHPUTIH.CO.ID, MAMUJU —
Wakil Gubernur Sulawesi Barat, Salim S Mengga, menegaskan bahwa pemerintah provinsi akan memprioritaskan perbaikan sistem irigasi dan pencetakan sawah sebagai strategi utama meningkatkan produktivitas pertanian dan mewujudkan swasembada pangan di wilayahnya.

Pernyataan tegas itu ia sampaikan saat menghadiri pesta panen padi di Desa Beru-beru, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju, Rabu (9/7/2025).

“Kita di Mamuju ini masih banyak mengandalkan tadah hujan. Beberapa wilayah memang punya saluran pengairan, tapi kondisinya tidak optimal, seperti di Tommo dan tempat lainnya,” ujar Salim, yang juga merupakan pasangan Gubernur Sulbar Suhardi Duka (SDK).

Menurutnya, hasil panen tahun ini memang cukup baik, namun belum maksimal. Ia menyebut target produktivitas harus terus ditingkatkan, bahkan ditargetkan bisa menyamai daerah-daerah maju seperti Jawa Tengah dan Jawa Barat yang telah mampu memanen 7,5 hingga 9 ton per hektare.

Salim menjelaskan, kunci keberhasilan mereka ada pada empat faktor utama: tenaga kerja pertanian profesional, penggunaan bibit unggul, kecukupan pupuk, dan sistem pengairan teknis yang mumpuni.

“Dari semua faktor itu, pengairan adalah yang paling mendesak dan harus dibenahi lebih dulu. Ini pekerjaan rumah utama kita,” tegasnya.

Untuk itu, Salim menginstruksikan Dinas Pertanian Sulbar segera menginventarisasi seluruh bangunan irigasi dan sumber air yang bisa dioptimalkan. Ia juga memastikan bahwa Pemprov Sulbar akan mendorong dukungan pemerintah pusat untuk program pengairan strategis ini.

“Kalau kita ingin Sulbar menjadi daerah swasembada pangan, pengairan wajib jadi prioritas utama,” ujarnya.

Lebih lanjut, Salim mengingatkan soal ancaman krisis pangan global yang diperkirakan akan melanda dunia pada tahun 2054. Menurutnya, negara-negara di kawasan khatulistiwa, termasuk Indonesia, akan menjadi rebutan karena masih memiliki potensi besar di sektor pertanian.

“Ini saatnya kita siapkan pertanian kita dengan serius. Pemerintah kabupaten, desa, hingga dinas terkait harus betul-betul memperhatikan kesejahteraan petani,” tegasnya lagi.

Dalam kesempatan itu, Salim juga menyoroti perlu adanya pembatasan terhadap ekspansi perkebunan kelapa sawit yang dinilainya sudah mulai menggerus lahan pertanian produktif. Ia mendorong agar lahan-lahan baru ke depan difokuskan untuk pencetakan sawah.

“Prioritas kita sekarang adalah pencetakan sawah, bukan lagi perluasan sawit,” tandasnya.

Langkah ini, lanjut Salim, bukan hanya demi memperkuat ketahanan pangan, tapi juga sebagai upaya menyelesaikan berbagai konflik agraria yang selama ini terus terjadi di wilayah Sulawesi Barat.

“Begitu saya masuk ke wilayah-wilayah di Sulbar, saya temukan konflik agraria terjadi di mana-mana, terutama antara masyarakat dan perusahaan perkebunan,” kata Salim dengan nada prihatin. *Cmp

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow WhatsApp Channel cybermerahputih.co.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Gubernur LSM LIRA Apresiasi Instruksi Tegas Kejati Kaltara Tindak Kejari yang Pasif Tangani Korupsi
Kominfopers Pasangkayu Tegaskan Penguatan Data Sektoral, Seluruh OPD Diminta Serius Kelola Statistik
Pemkab Pasangkayu Gelar Upacara Sumpah Pemuda ke-79: “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu”
Dapur SPPG Polres Polman Dapat Pujian Kepala DPC PERSAGI Apresiasi Kebersihan dan Gizi Makanan
Kapolda Sulbar Tekankan Peran Polisi sebagai Pelayan Masyarakat Sejati
Berkah Jumat: Polda Sulbar Gandeng Anak Yatim Jaga Kamtibmas Sulbar
Balikpapan Kembali Dikepung Banjir, Aktivis WASINDO: Pemerintah Jangan Tutup Mata!
Hujan Deras Guyur Balikpapan, Sejumlah Titik Kembali Terendam Banjir
Berita ini 2 kali dibaca

Berita Terkait

Kamis, 30 Oktober 2025 - 22:59 WIB

Gubernur LSM LIRA Apresiasi Instruksi Tegas Kejati Kaltara Tindak Kejari yang Pasif Tangani Korupsi

Rabu, 29 Oktober 2025 - 08:31 WIB

Kominfopers Pasangkayu Tegaskan Penguatan Data Sektoral, Seluruh OPD Diminta Serius Kelola Statistik

Selasa, 28 Oktober 2025 - 08:29 WIB

Pemkab Pasangkayu Gelar Upacara Sumpah Pemuda ke-79: “Pemuda Pemudi Bergerak, Indonesia Bersatu”

Senin, 27 Oktober 2025 - 02:48 WIB

Dapur SPPG Polres Polman Dapat Pujian Kepala DPC PERSAGI Apresiasi Kebersihan dan Gizi Makanan

Senin, 27 Oktober 2025 - 02:45 WIB

Kapolda Sulbar Tekankan Peran Polisi sebagai Pelayan Masyarakat Sejati

Berita Terbaru